MENDENGARKAN musik klasik kepada janin dalam
kandungan telah banyak dilakukan para ibu-ibu muda. Hal ini tidak lain
dikatakan berfungsi untuk menstimulasi perkembangan janin, termasuk bila
dilakukan dengan rasa nyaman.
Dokter spesialis anak, dr Rini Sekartini, menjelaskan bahwa stimulasi
sangat penting diberikan kepada anak sejak dalam kandungan. Tidak hanya
dengan mencukupi nutrisi ibu dari dalam, tetapi juga rangsangan dari
luar untuk mencapai pertumbuhan dan perkembangan yang optimal.
"Stimulasi atau rangsangan bisa diberikan sejak usia kehamilan sekira
20 pekan atau lima bulan. Salah satunya, sekarang yang sudah banyak
dilakukan, adalah mendengarkan musik klasik. Musik klasik mudah diterima
janin karena nadanya tinggi," tuturnya saat ditemui di Jakarta,
baru-baru ini.
Namun, dr Rini menyarankan agar rangsangan dengan media suara yang
didengarkan kepada janin juga harus diterima dengan nyaman oleh sang
ibu. Hal ini penting agar ketidaknyamanan atau stres ibu tidak
mempengaruhi anak dalam kandungan.
"Stimulasi dengan musik klasik kalau membuat ibunya bete buat
apa? Kalau mendengarkan musik klasik karena disuruh dokter dan ibunya
tidak nyaman ya sama saja, tidak akan ada banyak manfaatnya," kata
dokter dari RSCM Jakarta ini.
Selain memperdengarkan musik klasik, beberapa tradisi seperti
memperdengarkan ayat suci, mengelus perut ibu, atau berkomunikasi dengan
janin juga dikatakan baik untuk stimulus janin dari luar. Dengan
demikian, ini dapat memicu optimalnya pertumbuhan dan perkembangan anak.
0 komentar:
Posting Komentar